Jumat, 29 Agustus 2008

Hujan................

Hujan merupakan rahmat dan karunia dari sang pencipta untuk menyirami dan menyuburkan alam ini... Hingga bumi tidak kekeringan,,, tanaman tumbuh dengan subur,,, binatang-binatang tidak kehausan,,, dan kita manusia tentunya sangat membutuhkan air...

Hujan,,, entah kenapa qU suka sekali dengan hujan,,, mungkin bagi sebagian orang ada yang kurang begitu suka dengan hujan... Tapi bagi qU hujan bukanlah sekedar air yang turun dari langit,,, tapi merupakan penyejuk untuk menyirami kegersangan diri ini.....

Tapi bagi qU hujan bukan saja sebagai rahmat yang di berikan ALLAH,,, melainkan sebagai suatu ke indahan tersendiri buat qU,,, si pecinta hujan,,, si penyuka air... Ketika hujan turun,,, bukan saja alam yang disirami oleh hujan tetapi juga memberikan kesejukan untuk qU...

qU selalu menantikan turunnya hujan,,, qU sangat merindukan hujan... rindukan rintik-rintiknya,,, rindukan hembusannya,,, rindu akan kesegaran dan kesejukannya... Apalagi klo hujan turun rintik-rintik di malam hari,,, di sertai angin sepoi-sepoi dan di temani merdunya suara jangkrik-jangkrik...

saat-sat seperti itu yang selalu membuat qU rindu,,, rindu akan kampung halaman... Ternyata tidak ada yang bisa menggantikan keindahan desa qU di kota ini... Disini yang ada hanya gedung-gedung pencakar langit,,, mobil-mobil hilir mudik... hingga tidak ada lagi sawah,,, ladang,,, lapangan luas tempat berkumpul dan bermain...

Disini apabila hujun turun semua warga panik takut klo-klo akan ada banjir... tapi klo di kampung,,, kami semua senang klo hujan turun,,, karna dengan hujan tanah tidak kering lagi,,, semua tanaman subur kembali...

Hujan oh hujan,,, betapa qU sangat menyukai hujan...
Hujan memiliki arti tersendiri buat qU,,, hingga qU sangat menyukai hujan...
Terimakasih Ya ALLAH atas nikmat dan karunia ini... Hujan telah menyuburkan alam yang gersang dan tandus...

Selengkapnya...

Rabu, 27 Agustus 2008

Pesan Seorang Sahabat

Sahabat....
Selama Wajah ini masih bergairah
dan selama denyut nadi ini masih berdetak
dan seandainya nafas ini masih mengalun
Aku tak kan berhenti berdo'a
untuk kebahagiaan dan keselamatanmu
dan juga aku takkan melupakanmu
melupakan kenangan
selama kita masih bersama
baik suka maupun duka

Tetapi.......
bila suatu hari
kau dengan senandung pilu
dan kau temui
seonggok tanah merah bertabur bunga
kau tak lagi menemui wajah yang ceria
karna aku telah meninggalkan dunia fana ini
hanya pesanku padamu sebagai sahabatku
Lupakanlah jika kau menghendakinya
dan ingatlah aku jika kau mau mengingatnya

'DS Thea'

Puisi ini dipersembahkn untuk seorang sahabat yang entah dimana sekarang,,, semoga kelak jika dia membaca puisi ini dia akan ingat aku dan masa" yang lalu...
Kaka dimanakah kamu sekarang??? Adikmu ini selau merindukanmu,, rindu saat" seperti dulu...



Selengkapnya...

Senin, 25 Agustus 2008

Marhaban Yaa Ramadhan

Shaum sebentar lagi,,, tinggal menghitung hari.....

Apa aja ceh yang udah kita siapin buat menyambut shaum kali ini???

Banyak hal yang dapat kita lakukan untuk menyambut datangnya bulan Ramadhan,,, bulan penuh ampunan... Ramadhan adalah bulan seribu bulan,,, bulan yang selalu dinantikan oleh setiap Muslim/Muslimah di seluruh dunia....

qU dpt artikel bagus nech dari www.dakwatuna.com

Sepuluh Langkah menyambut Ramadhan

1. Berdo'alah agar Allah SWT. memberikan kesempatan kepada kita untuk bertemu dengan bulan Ramadhan dalam keadaan sehat wal'afiat... Dengan keadaan sehat,,, kita bisa melaksanakan ibadah secara maksimal di bulan itu,,, baik shaum,,, shalat,,, tilawah dan dzikir....
Dari Anas bin Malik R.A. berkata,,, "bahwa Rasulullah SAW. apabila masuk bulan Rajab selalu berdo'a,,, "Allahumma Bariklana Fii Rajab wa sya'ban, wa balighna Ramadhan." Artinya,,, Ya ALLAH, berkahilah kami pada bulan Rajab dan Sya'ban; dan sampaikan kami ke bulan Ramadahan". (HR. Ahmad dan Tabrani)

Para salafush-shalih selalu memohon kepada Allah agar diberikan karunia bulan Ramadhan; dan berdoa agar Allah menerima amal mereka. Bila telah masuk awal Ramadhan, mereka berdoa kepada Allah, ”Allahu akbar, allahuma ahillahu alaina bil amni wal iman was salamah wal islam wat taufik lima tuhibbuhu wa tardha.” Artinya, ya Allah, karuniakan kepada kami pada bulan ini keamanan, keimanan, keselamatan, dan keislaman; dan berikan kepada kami taufik agar mampu melakukan amalan yang engkau cintai dan ridhai.

2. Bersyukurlah dan puji Allah atas karunia Ramadan yang kembali diberikan kepada kita. Al-Imam Nawawi dalam kitab Adzkar-nya berkata, ”Dianjurkan bagi setiap orang yang mendapatkan kebaikan dan diangkat dari dirinya keburukan untuk bersujud kepada Allah sebagai tanda syukur; dan memuji Allah dengan pujian yang sesuai dengan keagungannya.” Dan di antara nikmat terbesar yang diberikan Allah kepada seorang hamba adalah ketika dia diberikan kemampuan untuk melakukan ibadah dan ketaatan. Maka, ketika Ramadhan telah tiba dan kita dalam kondisi sehat wal afiat, kita harus bersyukur dengan memuji Allah sebagai bentuk syukur.

3. Bergembiralah dengan kedatangan bulan Ramadhan. Rasulullah saw. selalu memberikan kabar gembira kepada para shahabat setiap kali datang bulan Ramadhan, “Telah datang kepada kalian bulan Ramadhan, bulan yang penuh berkah. Allah telah mewajibkan kepada kalian untuk berpuasa. Pada bulan itu Allah membuka pintu-pintu surga dan menutup pintu-pintu neraka.” (HR. Ahmad).

Salafush-shalih sangat memperhatikan bulan Ramadhan. Mereka sangat gembira dengan kedatangannya. Tidak ada kegembiraan yang paling besar selain kedatangan bulan Ramadhan karena bulan itu bulan penuh kebaikan dan turunnya rahmat.

4. Rancanglah agenda kegiatan untuk mendapatkan manfaat sebesar mungkin dari bulan Ramadan. Ramadhan sangat singkat. Karena itu, isi setiap detiknya dengan amalan yang berharga, yang bisa membersihkan diri, dan mendekatkan diri kepada Allah.

5. Bertekadlah mengisi waktu-waktu Ramadhan dengan ketaatan. Barangsiapa jujur kepada Allah, maka Allah akan membantunya dalam melaksanakan agenda-agendanya dan memudahnya melaksanakan aktifitas-aktifitas kebaikan. “Tetapi jikalau mereka benar terhadap Allah, niscaya yang demikian itu lebih baik bagi mereka.” [Q.S. Muhamad (47): 21]

6. Pelajarilah hukum-hukum semua amalan ibadah di bulan Ramadan. Wajib bagi setiap mukmin beribadah dengan dilandasi ilmu. Kita wajib mengetahui ilmu dan hukum berpuasa sebelum Ramadan datang agar puasa kita benar dan diterima oleh Allah. “Tanyakanlah kepada orang-orang yang berilmu, jika kamu tiada mengetahui,” begitu kata Allah di Al-Qur’an surah Al-Anbiyaa’ ayat 7.

7. Sambut Ramadan dengan tekad meninggalkan dosa dan kebiasaan buruk. Bertaubatlah secara benar dari segala dosa dan kesalahan. Ramadan adalah bulan taubat. “Dan bertaubatlah kamu sekalian kepada Allah, hai orang-orang yang beriman, supaya kamu beruntung.” [Q.S. An-Nur (24): 31]

8. Siapkan jiwa dan ruhiyah kita dengan bacaan yang mendukung proses tadzkiyatun-nafs. Hadiri majelis ilmu yang membahas tentang keutamaan, hukum, dan hikmah puasa. Sehingga secara mental kita siap untuk melaksanakan ketaatan pada bulan Ramadan.

9. Siapkan diri untuk berdakwah di bulan Ramadhan dengan:

· buat catatan kecil untuk kultum tarawih serta ba’da sholat shubuh dan zhuhur.

· membagikan buku saku atau selebaran yang berisi nasihat dan keutamaan puasa.

10. Sambutlah Ramadhan dengan membuka lembaran baru yang bersih. Kepada Allah, dengan taubatan nashuha. Kepada Rasulullah saw., dengan melanjutkan risalah dakwahnya dan menjalankan sunnah-sunnahnya. Kepada orang tua, istri-anak, dan karib kerabat, dengan mempererat hubungan silaturrahmi. Kepada masyarakat, dengan menjadi orang yang paling bermanfaat bagi mereka. Sebab, manusia yang paling baik adalah yang paling bermanfaat bagi orang lain.


Semoga artikel ini bermanfaat bagi kita semua,,, dan Ramadhan kali ini lebih baik dari Ramadhan-Ramadhan sebelumnya......

Selamat Menunaikan Ibadah Shaum bagi seluruh kaum Muslim dan Muslimat di seluruh penjuru dunia.......


Selengkapnya...

Minggu, 24 Agustus 2008

Kerudung bukanlah JILBAB

Sekedar mengingatkan,,, bahwa kita sering salah kaprah memaknai (mengucapkan) kerudung dengan jilbab.... Mudah-mudahan artikel dibawah ini bisa menjadi perenungan...

Pakaian wanita dalam kehidupan umum ada 2(dua) yaitu :

  1. Pakaian bawah (libas asfal) yang disebut dengan jilbab.
  2. Pakaian atas (libas a'la) yaitu khimar (kerudung)
Dengan dua pakaian inilah seorang wanita boleh berada dalam kehidupan umum,,, seperti di kampus,,, supermarket,,, jalanan umum,,, kebun binatang atau di pasar-pasar...


Apakah pengertian Jilbab???
Dalam Kitab Al-Mu'jam Al-Wasith halaman 128,,, jilbab diartikan sebagai "Ats tsaubul musytamil 'alal jasadi kullihi" (pakaian yang menutupi seluruh tubuh),,, atau "Ma yulbasu fauqa ats-tsiyab kalmilhafah" (Pakaian rumah yang dikenakan di atas pakaian (rumah),,, seperti milhafah/baju terusan),,, atau Al-Mula'ah tastamilu biha al mar'ah (pakaian luar yang di gunakan untuk menutupiseluruh tubuh wanita)


Jadi jelaslah,,, yang diwajibkan atas wanita mengenakan kain terusan (dari kepala sampai bawah) (Arab : Milhafah/Mula'ah) yang dikenakan sebagai pakaian luar (di bawahnya masih ada pakaian rumah) lalu di ulurkan ke bawah hingga menutupi kedua kakinya....

Jadi,,, Jilbab bukanlah kerudung dan bukan pula kain potongan (rok dan baju panjang),,, tapi baju terusan...

Untuk pakaian atas,,, yaitu khimar,,, syariat telah mewajibkan kerudung atau apa saja yang serupa dengannya yang berfungsi menutupi seluruh kepala,,, leher,,, dan lubang baju di dada... Pakaian jenis ini harus dikenakan jika hendak keluar menuju pasar-pasar atau berjalan melalui jalanan umum.....


Artikel asli dapat anda lihat disini

Semoga Artikel ini bermanfaat bagi para pembaca semua....
Selengkapnya...

Sabtu, 23 Agustus 2008

Untuk Ibunda

Bunda....
Saat sesuatu terasa lain di jiwamu
Matahari enggan tersenyum untukku lagi

Barangkali....
Usiaku memang masih terlalu muda
Tetapi siapa mengira,,,
Jika pancaran wajah buah hatimu
Telah menjelma merekah riak
Tak putus harapan
Yang dapat mendalangi sebuah kepedihan
Menjadi sebongkah keindahan

Tetapi siapa mengira....

Warna yang ia berikan,,,
Menjadi sebuah kebekuan dan
Mengalirkan kehampaan
Yang menjelma menjadi
Sebuah "isyarat" perpisahan

Bunda....

Hanya untukmu semata
Aku haturkan "permohonan maaf"
Aku alirkan bersama nafas-nafas kehidupan
Yang menyelinapkan jejak kedamaian
Dalam sebuah kerinduan

Mataku berkaca-kaca
Meneteskan kerinduan
Sapa tulusmu
Aku menerangkan ini
Semata untuk mengukuhkan keharmonisan
Rindukan kasih sayang seorang Ibu

Bunda....
Redakan Gelapmu
Gugurkan bunga kesalmu
Jangan kau cantumkan kebencian
Dalam pigura hatimu

Kidung jiwamu
Memberikan aroma kedamaian
Bahagialah untukmu selalu Bunda......


Puisi ini dibuat oleh seorang anak untuk Ibunda tercinta yang nun jauh disana....

*) gambar dari photobucket.com
Selengkapnya...

Jumat, 22 Agustus 2008

Kerudung Oh... Kerudung

Kerudung nasib mu kini,,, hanya di jadikan sebagai trend saja,,, bukan lagi di jadikan sebagai hiasan mahkota wanita...

Coretan ini terinspirasi dari seorang teman yg bertanya "kenapa kerudung cuma jadi trend saja??? Apakah setelah ga nge-trend lagi mereka ga mau pke kerudung lagi???"

Maka jadilah coretan ini...

Akhir-akhir ini banyak sekali kaum hawa berbondong-bondong untuk memakai kerudung..... Mulai dari yang muda hingga tua... Tapi apakah mereka menggunakan kerudung karna tau itulah kewajiban seorang muslimah atau hanya sebagai tren saja... Kaum Ibu misalnya,,, dulu selagi muda mereka ga pernah menggunakan kerudung,, tapi sekarang setelah uban tumbuh d kepala,,, banyak dari mereka memakainya... Apakah mereka memakai kerudung hanya untuk menutupi uban,,, ataukah memang mereka telah sadar klo itu sudah menjadi kewajibannya...

Di Indonesia kerudung sekarang hanyalah di jadikan trend,,, walau tidak semua tapi hampir seluruh kaum hawa di Indonesia memakai kerudung hanya sebagai gaya atau trend saja...
padahal menutup aurat adalah kewajiban setiap muslimah sejati,,, seperti yang tersurat dalam Surat An-Nur ayat 31...

31. Katakanlah kepada wanita yang beriman: "Hendaklah mereka menahan pandangannya, dan kemaluannya, dan janganlah mereka menampakkan perhiasannya, kecuali yang (biasa) nampak dari padanya. Dan hendaklah mereka menutupkan kain kudung kedadanya, dan janganlah menampakkan perhiasannya kecuali kepada suami mereka, atau ayah mereka, atau ayah suami mereka, atau putera-putera mereka, atau putera-putera suami mereka, atau saudara-saudara laki-laki mereka, atau putera-putera saudara lelaki mereka, atau putera-putera saudara perempuan mereka, atau wanita-wanita islam, atau budak-budak yang mereka miliki, atau pelayan-pelayan laki-laki yang tidak mempunyai keinginan (terhadap wanita) atau anak-anak yang belum mengerti tentang aurat wanita. Dan janganlah mereka memukulkan kakinyua agar diketahui perhiasan yang mereka sembunyikan. Dan bertaubatlah kamu sekalian kepada Allah, hai orang-orang yang beriman supaya kamu beruntung.

Mudah-mudahan walau awalnya cuma mengikuti tren saja,,, tapi lama-kelamaan mereka menyadari klo memakai kerudung (menutup aurat) itu adalah perintah ALLAH bagi setiap Muslimah yang sudah Akil Baligh...

Sekian dulu coretan saya kali ini... Silahkan tunggu coretan saya selanjutnya....

Bagi para pembaca mohon maaf apabila ada kata-kata saya yang kurang berkenan di hati pembaca sekalian... Mohon maaf apabila ada sebagian pembaca yang tersinggung dengan kata-kata saya,,, saya hanya menyampaikan yang saya alami dan saya lihat...

Coretan ini juga merupakan cambuk bagi saya,,, supaya saya bisa menjadi seorang muslimah yang taat...

Atas saran dan kritik dari pembaca sekalian saya ucapkan terimakasih....

Selengkapnya...

Rabu, 20 Agustus 2008

aqU.......

qU adalah seorang gadis yang berasal dari keluarga sedehana,,, yang tinggal di pinggiran kota Sukabumi....

qU anak ke 8 dari 8 bersaudara....

qU adalah seorang yang gadis yang haus akan ilmu pengetahuan,,, dan sekarang qU sedang belajar,,, belajar,,, dan belajar,,, belajar untuk lebih baik lagi bahkan klo bisa ingin menjadi yang terbaik....

Di era digital ini siapa ceh yang ga tau Blog... Semua orng pasti tau apa itu blog,,, apalagi yang bergelut di bidang IT..... Mungkin karena qU hanya orang awam,,, qU ga tau dan ga ngerti tentang dynia cyber yang smakin canggih,,, jadi qU kenal blog baru-baru ini,,, dan berusaha untuk bisa alias lagi belajar gtuch....

Baru-baru ini qU belajar bikin blog.... Inilah hasilnya,,, Admoe Thea Blog coretan seorang gadis desa.... Namanya juga coretan makanya banyak tulisan yang ga beraturan alias g ngikutin EYD gituch dech....

Alhamdulillah atas izin dari-NYA lah qU bisa bikin blog ini,,, atas dukungan keluarga qU yang selalu memberikan semangat untuk bisa lebih baik lagi,,, temen-temen qU,,, dan pastinya pa Asep yg selalu keukeuh nyuruh qU tuk belajar bikin blog.... Makasih pa atas dorongannya,,, berkat dorongan dan motivasi dari bapak,,, akhirnya jadilah blog yang sederhana ini,,, blog buatan gadis desa....

Karna masih dalam tahap belajar,,, mohon maaf apabila masih terdapat banyak kekurangan dalam blog ini....

Mohon bantuan,,, saran,,, kritik,,, dan masukan dari pembaca semua agar blog ini jadi lebih baik lagi... Dan bermanfaat bagi para pembaca sekalian....

Selengkapnya...