Sabtu, 23 Agustus 2008

Untuk Ibunda

Bunda....
Saat sesuatu terasa lain di jiwamu
Matahari enggan tersenyum untukku lagi

Barangkali....
Usiaku memang masih terlalu muda
Tetapi siapa mengira,,,
Jika pancaran wajah buah hatimu
Telah menjelma merekah riak
Tak putus harapan
Yang dapat mendalangi sebuah kepedihan
Menjadi sebongkah keindahan

Tetapi siapa mengira....

Warna yang ia berikan,,,
Menjadi sebuah kebekuan dan
Mengalirkan kehampaan
Yang menjelma menjadi
Sebuah "isyarat" perpisahan

Bunda....

Hanya untukmu semata
Aku haturkan "permohonan maaf"
Aku alirkan bersama nafas-nafas kehidupan
Yang menyelinapkan jejak kedamaian
Dalam sebuah kerinduan

Mataku berkaca-kaca
Meneteskan kerinduan
Sapa tulusmu
Aku menerangkan ini
Semata untuk mengukuhkan keharmonisan
Rindukan kasih sayang seorang Ibu

Bunda....
Redakan Gelapmu
Gugurkan bunga kesalmu
Jangan kau cantumkan kebencian
Dalam pigura hatimu

Kidung jiwamu
Memberikan aroma kedamaian
Bahagialah untukmu selalu Bunda......


Puisi ini dibuat oleh seorang anak untuk Ibunda tercinta yang nun jauh disana....

*) gambar dari photobucket.com

1 komentar:

silahkan berikan komentar,,, tapi jangan spam ya...